Video AI Mirip Manusia Viral di TikTok? Begini Cara Buat Pakai Google Veo 3!
Belakangan ini, TikTok dihebohkan oleh video hasil AI yang menampilkan wajah dan gerakan sosok digital yang terlihat begitu realistis hampir tak bisa dibedakan dari manusia sungguhan. Ternyata, video ini dibuat menggunakan teknologi terkini dari Google, yaitu Google Veo 3, berkat kemudahan prompt AI.
Video viral pertama kali diunggah oleh akun TikTok @alan_alrasyid pada tanggal 26 Mei 2025. Hingga kini, video tersebut telah ditonton lebih dari 397 ribu kali, memicu rasa ingin tahu para netizen mulai dari warganet awam hingga content creator tentang cara pembuatannya.
Akun edukasi AI di TikTok Father Board kemudian membagikan tutorial sederhana. Berikut penjabaran lengkapnya with a more natural twist:
Langkah-Langkah Membuat Video AI Realistis dengan Google Veo 3
- Siapkan Google Chrome
Gunakan browser Google Chrome di laptop atau ponsel kamu. Aplikasi ini paling kompatibel untuk layanan AI Google. - Kunjungi Gemini AI
Ketik “Gemini AI” di kolom pencarian, atau langsung akses:gemini.google.com/app?hl=id - Pilih Opsi Video
Setelah masuk ke Gemini AI, cari dan sentuh/tap menu Video yang biasanya ada di bawah kolom pencarian. - Tuliskan Ide Kreatifmu
Masukkan ide video dalam prompt misalnya:
“Highlight pertandingan sepak bola saat hujan deras, dengan close-up pemain, penonton basah, dan efek slow-motion.”
Semakin detail deskripsi kamu, semakin realistis hasilnya. - Tekan ‘Generate’ & Tunggu Hasilnya
Klik tombol Generate, lalu tunggu sekitar 30 detik hingga 1 menit hingga proses selesai. - Download & Bagikan
Setelah video selesai di-render, kamu bisa langsung mengunduhnya.
Nah, saatnya bagikan hasil karya kamu di platform favorit: TikTok, Instagram Reels, YouTube Shorts asal tetap sertakan tanda kredit: “Dibuat dengan Google Veo 3”.
Tips Agar Video Makin Memukau
- Deskripsikan dengan detail: Tuliskan suasana, sudut kamera, durasi, kecepatan gerak, warna makin lengkap, makin hidup videonya.
- Eksperimen dengan berbagai skenario: Coba tema berbeda mulai dari penerapan olahraga, drama, suasana alam, atau adegan sinematik ala film.
- Gunakan lighting & ekspresi spesifik: Misalnya: “senyum tipis saat matahari terbenam”, atau “fokus mata tajam saat menghadap kamera”.
- Optimalkan resolusi & frame rate: Jika Gemini AI pilihannya tersedia, gunakan format minimal 1080p & 24–30 fps agar hasil lebih halus.
Hal yang Perlu Diingat
- Hak cipta & lisensi: Meski dibuat sendiri, kamu tetap perlu memerhatikan aturan platform—apakah boleh menggunakan AI-generated video untuk monetisasi atau iklan.
- Etika konten deepfake: Video yang meniru wajah atau suara orang lain bisa menimbulkan kontroversi. Gunakan nama dan tampilan karakternya generik atau fiktif, bukan milik selebritas.
- Batas kreativitas alami: Walau luar biasa, AI sering kali membuat gerakan sedikit kaku—jadi terkadang perlu sentuhan editing manual untuk memoles hasil akhir.
Kenapa Ini Penting untuk Content Creator?
- Hemat waktu & biaya: Bikin visual 3D maupun rekaman cinematic sendiri itu melelahkan. Dengan AI, cukup pikirkan konsep, ketik prompt, lalu langsung dapat hasil.
- Stand out dari keramaian: Di tengah banjir konten, video AI yang realistis jadi magnet penonton.
- Ruangkan kreativitas: Fokus ke storytelling, bukan teknis editing yang tersisa tinggal pilihan durasi, musik, dan caption.
Teknologi Google Veo 3 melalui platform Gemini AI membuka jalan bagi siapa saja baik pemula maupun kreator profesional to create video realistic AI content dengan mudah dan murah. Tinggal jaga kreativitas dan kepekaan etis terkait lisensi dan pemanfaatannya.
